TEORI PERMINTAAN, TEORI PENAWARAN DAN KESEIMBANGAN PASAR

TEORI PERMINTAAN, TEORI PENAWARAN DAN KESEIMBANGAN PASAR 

Nama                           : Oksi Wijaya Kusuma Efendi

Nim                             : 222010200195

Dosen pengampu          : Tofan Tri Nugroho SE MM

Prodi                            : Manajemen

Fakultas                       : Fakultas Bisnis Hukum Ilmu komunikasi Sosial

Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

1.1 Teori Permintaan (Demand)
Definisi Demand adalah keinginan konsumen untuk membeli suatu barang dengan harga yang berbeda-beda selama jangka waktu tertentu dan di lokasi tertentu. Permintaan adalah banyaknya suatu barang yang akan dibeli atau diminta pada harga tertentu dan dalam jangka waktu tertentu. Situasi ini mengasumsikan bahwa barang atau jasa tersebut memiliki harga tertentu.
A. Kurva Permintaan
Kurva yang menunjukkan hubungan erat antara kuantitas yang
diminta suatu barang dan harganya.
Kurva permintaan adalah sekumpulan titik yang pada setiap lokasi mewakili pembelian maksimum pada harga tertentu, ceteris paribus.
  Ciri-ciri Kurva Permintanaan, yaitu: Kurvanya turun dari kiri atas ke kanan bawah atau miring kekanan dan disebut juga dengan berlereng negatir; Kurvanya merupakan garis lurus;Terdapat hubungan timbal balik atas jumlah barang dan harga.
B. Hukum Permintaan
Hukum permintaan ekonomi menyatakan bahwa ketika harga suatu barang naik, maka kuantitas barang yang diminta oleh konsumen akan menurun. Sebaliknya, ketika harga suatu barang turun, maka kuantitas barang yang diminta akan meningkat. Hal ini berlaku dalam kondisi di mana semua faktor lain dianggap sama. Hukum ini merupakan konsep dasar dalam teori permintaan,ceteris paribus (keadaan lain tetap sama).
C. Faktor-faktor yang mempengaruhi Permintaan
Harga barang itu sendiridan harga barang lain, yang mempunya kaitan erat dengan barang tersebut
Pendapatan rumah tangga dan masyarakat serta corak distribusi pendapatan dalam masyrakat
Ramalan (forecasting) mengenai keadaan dimasa mendatang dan cita rasa masyarakat
Penulisan secara matematis :
a. jumlah yang diminta merupakan fungsi dari pada harga bukan sebaliknya Q= f(P)
keterangan: P= Variabel perubah (Independent Variable); Q= Variabel Terikat (Dependent Variable)
b. Tidak benar dikatakan sebaliknya.
Keterangan :
saat harga setinggi OP0, Jumlah barang yang diminta sebanyak OQ0
Saat harga setinggi OP1,Jumlah barang yang diminta sebanyak OQ1
Saat harga setinggi OP2, Jumlah barang yang diminta sebanyak OQ2
D. Daftar Permintaan
Daftar permintaan adalah suatu daftar atau tabel yang menunjukkan hubungan antara harga suatu barang atau jasa dengan kuantitas barang atau jasa yang diminta oleh konsumen pada harga yang berlaku saat ini. Daftar permintaan juga dikenal dengan sebutan Demand Schedule. Dari daftar permintaan ini, dapat digambarkan kurva permintaan yang menunjukkan hubungan antara harga dan kuantitas barang yang diminta oleh konsumen. Tabel Permintaan akan bensin.
Tabel diatas merupakan salah satu contoh daftar permintaan. Pada Tabel telah diketahui permintaan bensin diberbagai tingkatan harga. Dijelaskan pada tabel dia tas, jika tinggi harga bensin maka sedikit pula jumlah bensin yang minta, dan hal tersebut juga berlaku sebaliknya, dimana semakin rendahnya harga maka semakin banyak pula pemintaan pada bensin.  
E. Sebab-sebab Bergesernya Kurva Permintaan
Pergeseran pada kurva permintaan terjadi ketika terdapat perubahan faktor selain harga barang itu sendiri, yaitu pendapatan, harga barang/jasa lain, jumlah penduduk, intensitas kebutuhan, dan selera. Pergeseran kurva permintaan dapat disebabkan oleh dua faktor utama yaitu faktor ceteris paribus (barang itu sendiri) disesuaikan dengan pendapatan pembeli dan perubahan harga barang pendukung. Apabila pendapatan meningkat, maka kurva permintaan bergeser sejajar ke kanan dan bila turun kurva permintaan sejajar ke kiri. Selain itu, pergeseran kurva permintaan juga dapat disebabkan oleh faktor harga barang lain, jumlah penduduk, intensitas kebutuhan, dan selera.
Seperti yang dijelaskan pada gambar pergeseran kurva permintaan naik,apabila pendapatan meningkat, maka kurva permintaan bergeser sejajar ke kanan dan bila turun kurva permintaan sejajar ke kiri.
F. Permintaan Pasar
Permintaan pasar adalah jumlah suatu barang atau jasa yang bersedia dibeli konsumen pada tingkat harga yang berbeda dan pada waktu tertentu. Permintaan pasar menunjukkan tingkat kebutuhan dan keinginan konsumen terhadap produk dan jasa yang ditawarkan suatu perusahaan. Permintaan pasar dapat diukur dengan berbagai cara, termasuk survei konsumen, analisis data pasar, dan observasi konsumen. Mengukur permintaan pasar sangat penting bagi pelaku usaha karena dengan mengetahui tingkat permintaan pasar, pelaku usaha dapat memutuskan strategi pemasaran yang tepat sesuai kebutuhan dan keinginan konsumen.
1.2 Teori Penawaran
Penawaran adalah banyaknya barang ditawarkan oleh penjual pada suatu pasar tertentu, teori penawaran dikenal dengan jumlah barang yang ditawarkan oleh penawaran. 
A. Kurva Penawaran 
Suatu kurva yang menunjukkan hubungan di antara harga sesuatu barang tertentu dengan jumlah barang tersebut yang ditawarkan atau ownership. Jika penawaran bertambah diakibatkan oleh faktor diluar harga, maka supply bergeser ke kiri. Jika mengalami pengurangan, maka kurva supply akan bergeser ke kiri atas. Harga pasar terbentuk dengan ditentukannya mekanisme pasar.
Kurva Penawaran 
Keterangan : 
P : Harga
Q: Jumlah yang ditawarkan (kuantitas)
S : Kurva Penawaran
B. Ciri Kurva Penawaran
- Bentuk kurva, garisnya dari kiri bawah ke kanan atas.
- Kurva penawaran merupakan garis yang lurus
- Jumlah barang dan harga bergerak sama-sama secara proposional.
C. Hukum Penawaran
Hukum penawaran menyatakan bahwa ketika harga suatu barang naik, maka jumlah barang yang ditawarkan akan meningkat. Sebaliknya, ketika harga suatu barang turun, maka jumlah barang yang ditawarkan akan menurun. Dengan kata lain, semakin tinggi harga suatu barang, semakin banyak jumlah barang yang ditawarkan, dan semakin rendah harga suatu barang, semakin sedikit jumlah barang yang ditawarkan.
D. Gerakan Kurva Penawaran
Terdapat 2 gerakan dalam pergerakan kurva penawaran, diantaranya:
Pertama gerakan sepanjang kurva itu sendiriatau shift a long the supply curve yang bearti gerakan sepanjang kurva penawaran.
Kedua gerakan dari pada seluruh kurva penawaran yang bersangkutan atau shift of the supply curve yang bearti pergeseran kurva penawaran.  
E. Faktor yang mempengaruhi Penawaran
Beberapa factor yang mempengaruhi penawaran, antara lain: Harga barang itu sendiri, Harga barang lain,Biaya produksi, Tujuan operasia perusahaan itu sendiri, Tingkat teknologi yang digunakan.
1.3 Keseimbangan
Keseimbangan terjadi, ketika kurva penawaran berpotongan dengan kurva permintaan, yaitu ketika tujuan pembelian dari para konsumen sesuai dengan tujuan para produsennya atau penjualnya.
Kurva Kesimbangan: 
OP : Tingkat harga
OQ: Jumlah Barang
S: kurva penawaran
D: Kurva Permintaan
OP1: Harga Keseimbangan
OQ1:Jumlah Keseimbangan
Kurva Kelebihan permintaan dan penawaran: Pada kurva disamping digambarkan kejadian exess supply dan exess demand. Ket: E: Equilibrium; OP1: Harga keseimbangan; OQ1: jumlah keseimbangan; OP2: tingkat harga; OQ2: jumlah yang diminta; OQ3: jumlah yang ditawarkan;Q2Q3(KL): Exess supply(kelebihan penawaran); OP3: Tingkat harga;OQ5:Jumlah permintaan;OQ4:Jumlah ditawarkan;Q4Q5:Exess demand (kelebihan permintaan)

A. Pengaruh demand dan supply ke atas keseimbangan (Equilibrium)
Gambar diatas merupakan gambar kurva permintaan bergeser ke kanan/kiri. Demand dan Supply dapat menimbulkan perubahan keadaan equilibrium dalam keadaan keatas, perubahan lainnya juga dipengaruhi oleh faktor lain yang diluar harga. 
Terdapat 4 kemungkinan pergersearn atua perubahan pada kurva permintaan dan penawaran, yaitu: 
1. Pemintaan bertambah (Kurva D bergeser ke kanan atau ke atas);
2. Permintaan berkurang (Kurva D bergeser ke kiri atau ke bawah);
3. Penawaran bertambah (Kurva S bergeser ke kanan atau ke atas );
4. Penawaran berkurang (Kurva S bergeser ke kiri atau ke bawah)
B. Hukum Harga dan Keseimbangan Baru 
Hukum Harga Pertama: Berbunyi Harga berubah-ubah secara langsung dengan perubahan permintaan. Artinya, secara langsung dalam hukum harga adalah lurus. Dalam hukum pertama, jika permintaan bertambah maka harga akan naik, sebaliknya jika permintaan berkurang maka harga akan turun. Hukum Harga Pertama terdapat dalam gambar kurva permintaan bergeser ke kanan/ kiri.
Hukum Harga Kedua: Berbunyi Harga berubah-ubah secara berlawanan dengan perubahan penawaran. Artinya, kata secara berlawanan memiliki arah berlawanan. Pernyataan hukum harga kedua ini jika penawaran bertambah maka harga akan turun, sebaliknya jika penawaran berkurang maka harga akan naik. Penjelasan terdapat dalam gambar kurva penawaran bergeser ke kanan/kiri dibawah ini. 
Keterangan: E1: Keseimbangan awal; S1:Kurva penawaran berpotongan dengan kurva D;Meningkatnya penawaran menyebabkan kurva penawaran bergeser ke bawah ke kanan menjadi garis S2, perpotongannya kurva permintaan bergeser dan menjadi titik E2.Akibat dari peristiwa ini adalah penurunan harga keseimbangan. Awal harga keseimbangannya OPI,setelah pasokan bertambah, harganya setinggi OP2. Sebaliknya, penawaran berkurang dan kurva penawaran bergeser ke pojok kiri atas menjadi S3. Perpotongan kurva penawaran dan permintaan bergesert di titik E3. Harga keseimbangan meningkat, sehingga jika semula harga keseimbangan setinggi OPI,setelah pasokan meningkat, harga keseimbangan akan setinggi OP3.
Daftar Pustaka:
Pristyadi Budiono, Sukaris, 2019, Pengantar Teori Ekonomi Mikro Pendekatan Teoritis Praktis, Indomesia Pustaka, Sidoarjo;
Permana Iwan. 2020 , TEORI PENAWARAN DALAM EKONOMI ISLAM. Jurnal Ekonomi dan Bisnis 2 (1). https://ojs.elearning-pintar.com/index.php/jebsis/article/view/12/9 
Ihsan Mulidan Muhammad, 2020, Analisis Harga Keseimbangan Pasar Pada Titik Koordinat. Jurnal Matematika 19 (2). https://journals.unisba.ac.id/index.php/matematika/article/view/1114/754 
Wahyu Wicaksono Johan, 2019, Relevasi Model IS-LM Keseimbangan Pasar Barang dan Pasar Uang dalam Islam. Jurnal Prodi Ekonomi Syari’ah 3 (1). https://www.e-jurnal.stail.ac.id/index.php/dinar/article/view/125/108
Haryanti Nine, 2019, TEORI PERMINTAAN DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM DAN KONVENSIONAL. Jurnal Ilmu Akuntansi dan Bisnis Syariah 1(2). https://core.ac.uk/download/pdf/234031815.pdf 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ETIKA DAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL (BAB 2)

(BAB 8) ASPEK TEKNIK DAN OPERASI dalam STUDI KELAYAKAN BISNIS

(BAB 4) ASPEK HUKUM DALAM STUDI KELAYAKAN BISNIS