Pengantar Ekonomi Makro

           PENGANTAR EKONOMI MAKRO
Nama: Oksi Wijaya Kusuma Efendi 
NIM: 222010200195
Dosen Pengampu: Tofan Tri Nugroho, S.E., M.M.
Prodi: Manajemen 
Fakultas: Bisnis, Hukum, dan Ilmu Sosial 
Universitas Muhammadiyah Sidoarjo 

A. Definisi ilmu ekonomi makro
Ilmu ekonomi makro adalah cabang ilmu ekonomi yang mempelajari fenomena ekonomi secara keseluruhan. Beberapa konsep penting dalam ilmu ekonomi makro antara lain Produk Domestik Bruto (PDB), inflasi, pengangguran, kebijakan fiskal, dan kebijakan moneter. Dengan memahami konsep-konsep ini, kita dapat memahami bagaimana perekonomian suatu negara berkembang dan bagaimana kebijakan ekonomi dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi.
B. Hubungan antara variabel ekonomi makro
Variabel ekonomi makro seperti inflasi, suku bunga, pengangguran, pertumbuhan ekonomi, neraca perdagangan, dan nilai tukar memiliki hubungan yang saling mempengaruhi dalam perekonomian suatu negara. Contohnya, ketika inflasi naik, bank sentral cenderung menaikkan suku bunga untuk menekan inflasi dan mendorong masyarakat untuk menabung. Memahami hubungan ini dapat membantu membuat keputusan yang lebih baik dalam investasi atau pengelolaan keuangan pribadi.
-variabel eksogen
Variabel eksogen adalah variabel dalam analisis statistik yang tidak dipengaruhi oleh variabel lain dalam model. Dalam konteks ekonomi, contohnya meliputi kondisi cuaca, kebijakan pemerintah, perkembangan teknologi, dan kejadian tak terduga seperti bencana alam atau krisis politik, yang dapat mempengaruhi perekonomian suatu negara secara tak terduga.
-variabel Indogen
variabel yang mempengaruhi dan dipengaruhi oleh variabel lain. Contoh pendapatan, harga, dan tingkat pengangguran

C. Variabel stok dan variabel flow
Variabel dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu variabel stock dan variabel flow. Variabel stock dinyatakan pada titik tertentu tanpa dimensi waktu, sedangkan variabel flow dinyatakan dalam satuan waktu seperti per bulan atau per tahun.
D. Masalah dan tujuan kebijakan ekonomi makro
Dalam ekonomi makro, terdapat dua masalah utama yaitu: masalah jangka pendek dan jangka panjang. Masalah jangka pendek mencakup pengendalian inflasi, pengangguran, dan ketimpangan neraca pembayaran. Sedangkan masalah jangka panjang meliputi keserasian antara pertumbuhan penduduk, pertumbuhan kapasitas produksi, dan ketersediaan dana untuk investasi.
E. Tujuan pengembangan ekonomi makro
Tujuan dari pembangunan ekonomi mikro adalah untuk mencapai tingkat kesempatan kerja yang tinggi, kapasitas produksi nasional yang tinggi, meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan produksi nasional, mewujudkan stabilitas nasional, membuat neraca pembayaran luar negeri seimbang, dan mencapai distribusi pendapatan yang merata. Kebijakan ekonomi makro digunakan untuk mengatasi permasalahan ekonomi antara pemerintah dan swasta. Pemerintah bertindak sebagai regulator dan swasta sebagai pelaksana.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ETIKA DAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL (BAB 2)

(BAB 8) ASPEK TEKNIK DAN OPERASI dalam STUDI KELAYAKAN BISNIS

(BAB 4) ASPEK HUKUM DALAM STUDI KELAYAKAN BISNIS